Pendataan Stunting Di Dua Desa Di Kecamatan Tayu Didampingi Oleh Babinsa Koramil Tayu

TAYU,KAAPNEWS.COM

Para Babinsa Koramil 03/Tayu bersinergi bersama Dinas Kesehatan  melaksanakan pengecekan Stunting di wilayah kecamatan Tayu kabupaten Pati.

Dengan pendataan semacam ini bisa membantu pemerintah untuk menganalisa data, termasuk siapa saja di wilayah tersebut yang memiliki keluarga resiko stunting di kalangan generasi masa depan.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita, akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek tidak sesuai dengan usianya.

Sedangkan kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir, namun kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia kurang lebih umur 2 tahun.

Kegiatan pengecekan dimulai pukul 10.00 Wib oleh Babinsa Koramil 03/Tayu bersama Dinkes Kabupaten Pati di desa Pundenrejo dan di desa Kedungbang.Selasa,(05/07/2022).

Para Petugas menyambangi dua rumah warga desa Pundenrejo serta satu rumah warga desa Kedungbang yang memiliki balita dengan keluhan masalah gizi.

"Kami telah  memerintahkan para Babinsa untuk bersinergi bersama teman-teman dari Dinkes, Puskesmas serta Kader Posyandu di desa binaan masing-masing dalam pendataan serta penanganan Stunting,"ungkap Kapten Inf Suwoyo Danramil 03/Tayu.

"Hari ini ada 3 warga di dua desa yang memiliki  balita dikunjungi oleh tim dari Dinkes bersama Babinsa,"sambung Danramil.

Untuk diketahui bahwa selain pendataan serta pengecekan langsung kerumah warga, sejumlah bantuan yang terkait dengan Stunting sudah diberikan, diantaranya adalah susu gizi dari Puskesmas sebanyak tiga kali, Roti Biskuit dari Puskesmas dan bantuan dari pemerintah desa setempat.(KN.Snpt)